perintah dasar MsYQL

CARA MEMBUAT DATA BASE DARI DOS
DAN PHP MYADMIN

PENGERTIAN DARI MySQL

MSQL adalah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Keandalan suatu sistem database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya. Sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan database server lainnya dalam query data. Hal ini terbukti untuk query yang dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase.
 Membuat table dari php myadmin

Seandainya kita ingin membuat TABLE dari PHP MyADMIN caranya kita dengan melihat contoh membuat table dari php myadmin contohnya seperti di bawah ini. .:
1. CREATE TABLE `12` (
`id_barang` TINYINT( 50 ) NOT NULL AUTO_INCREMENT PRIMARY KEY ,
`nama` VARCHAR( 25 ) NOT NULL ,
`agama` VARCHAR( 15 ) NOT NULL ,
`alamat` VARCHAR( 15 ) NOT NULL ,
`tpt_lahir` VARCHAR( 10 ) NOT NULL ,
`tgl_lahir` DATE NOT NULL DEFAULT '0000-00-00',
`keterangan` TEXT NOT NULL
) ENGINE = MYISAM ;




 Cara membuat database dari DOS.

1). Pertama yang kita lakukan mengecej Paket MySQL

Untuk mengecek paket-paket MySQL, kita keti peritah contoh seperti di bawah ini
# rpm –qa | grep mysql

2). Melihat versi MySQL

Untuk melihat versi MySQL yang ada dalam sistem, kita ketik seperti dibawah ini:

# mysql –version

3). Masuk ke MySQL

Kita ketik mysql pada sistem supaya kita bisa masuk ke dalam database MySQL.

4). Melihat Database

Untuk melihat database apa yang di MySQL, kita ketik seperti di bawah ini:
> show databases;

5) cara membuat database baru, cara:

Untuk membuat database baru, kita ketik perintah:

> create database nama_database;

Ingat: nama_database dirubah menjadi nama database sesuai dengan kita, Dalam tutorial ini kita akan membuat database latihan, sehingga perintahnya menjadi:

> create database latihan;

6.) Menggunakan Database;

Untuk menggunakan database yang ada di MySQL, kita ketik seperti dibawah ini:
> use nama_database;

Karena kita telah membuat database latihan, maka kita akan menggunakan database ini, sehingga perintah tersebut menjadi:

> use latihan;

7). Membuat Table

Di dalam database latihan, kita akan membuat tabel-tabel dengan format:

> create table nama_tabel (nama_data tipe_data (panjang_karakter), …);

Jenis - jenis data pada MySQL bermacam-macam jenis dan dapat dilihat lengkap di sini. panjang_karakter merupakan jumlah karakter maksimum yang ditampung di dalam sebuah field. Kali ini, kita akan membuat tabel alamat yang berisi field no, nama, alamat, kota, telepon.tanggal lahir dll.

8). Melihat Table

Untuk melihat table yang sudah kita buat, kita ketik seperti di bawah ini:.
> show tables;


9) Merubah Nama Field

Apabila kita ingin merubah nama field pada tabel yang sudah jadi, maka harus mengikuti format:

> alter table nama_table change nama_field_lama nama_field_baru tipe_data(panjang_karakter);

Pada perintah ini, tipe_data dan panjang_karakter dapat dirubah. Dalam kasus kita:

> alter table alamat change no nomor varchar(10);

Untuk melihatnya apa yang telah kita rubah kita ketik seperri di bawah ini:
> describe alamat;

10). Merubah Tipe Data

Jika kita ingin merubah tipe data sebuah field, maka harus mengikuti format:

> alter table nama_table modify nama_field tipe_data_baru(panjang_karakter);

Dalam kasus kita:

> alter table alamat modify kota varchar(17);

11). Menambah Kolom/Field

Format untuk menambah kolom/field pada sebuah tabel adalah:

> alter table nama_table add field_baru tipe_data(panjang_karakter);

Dalam kasus kita:

> alter table alamat add email varchar(20);

12). Menghapus Field/Kolom

Format untuk menghapus kolom/field pada sebuah tabel adalah:

> alter table nama_table drop nama_field;

Dalam kasus kita:

> alter table alamat drop email;

13). Mengganti Nama Tabel

Format untuk mengganti nama tabel adalah:

> alter table nama_table_lama rename nama_table_baru;

Dalam kasus kita:

> alter table alamat rename teman;

14). Memasukkan Data-Data

Format untuk memasukkan data-data pada sebuah tabel adalah:

> insert into nama_table values (’data_field_1′,’data_field_2′,…);

Dalam kasus kita:

14) Mengubah Data-Data

Format untuk merubah data-data pada sebuah tabel adalah:

> update nama_table set nama_field=’isian_baru’ where nama_field_lain=’isi_field_tersebut’;

Contoh:

> update teman set nama=’hari irah’ where no=2;

maka nama seseorang yang berada di nomor 2 akan berubah menjadi hari irah.

15) Melihat Data-Data

Format umum untuk melihat data-data pada sebuah tabel adalah:

> select nama_field from nama_table where nama_field_lain=’isi_field_tersebut’;

Agar bisa lebih mengerti dengan pembahasan ini, cobalah tambah beberapa data seperti pada poin 13 dengan beberapa field memiliki nilai yang sama. Karena untuk melihat table memiliki banyak format, maka kita bisa melihat sebuah tabel dengan berbagai macam cara, seperti:

a. Menampilkan semua kolom

Format:

> select * from nama_table;

Contoh:

> select * from teman;

b. Menampilkan kolom tertentu

Format:

> select nama_field from nama_table;

Contoh:

> select nama, telepon from alamat;

c. Menampilkan kolom tertentu dengan kondisi tertentu

Format:

> select nama_field from nama_table where nama_field_lain=’isi_field_tersebut’;

Contoh:

> select nama from teman where kota=’jakarta’;

d. Menghindari Pengulangan Data Pada Kolom

Format:

> select distinct nama_field from nama_table;

Contoh:

> select distinct kota from teman;

e. Membatasi data yang ditampilkan

Format:

> select nama_field_yang_mau_ditampilkan from nama_table limit dari_baris,sampai_baris;

Contoh kita akan menampilkan data yang dimulai dari baris kedua sampai keenam, maka perintahnya adalah:

> select * from teman limit 2,6;

f. Mengurutkan data

Format:

> select nama_field_yang_mau_ditampilkan from nama_table order by nama_field klausa;


g. Menggabungkan beberapa kondisi

Format:

> select nama_field_yang_mau_ditampilkan from nama_table where nama_field=’isi_field’ operator_logika nama_field=’isi_field’;

Opearator_logika disini ada 2 yaitu and dan or. Untuk melihat perbedaan diantara keduanya, perhatikan gambar dibawah ini:

h. Memberi batas data

Format:

> select nama_field_yang_mau_ditampilkan from nama_table where nama_field between isi_field and isi_field;


i. Mencari Data Dengan Kriteria Tertentu

Format:

> select nama_field_yang_mau_ditampilkan from nama_table where nama_field like ‘%’;

‘%’ ada 3 macam, yaitu:
‘keyword%’: Mencari data yang diawali dengan keyword
‘%keyword’: Mencari data yang diakhiri dengan keyword
‘%keyword%’: Mencari data yang mengandung keyword

j. Menghitung Sejumlah nilai (Fungsi Agregat)

Nama Fungsi


Deskripsi

SUM()


Menghitung jumlah nilai pada suatu kolom

AVG()


Menghitung nilai rata-rata pada suatu kolom

MAX()


Mencari nilai maksimal pada suatu kolom

MIN()


Mencari nilai minimal pada suatu kolom

COUNT()


Menghitung jumlah baris pada suatu kolom


16. Menghapus Tabel

Format:

> drop table nama_table;

Dalam kasus kita:

> drop table alamat;

17. Menghapus Database

Format:

> drop database nama_database;

Dalam kasus kita:

> drop database latihan;

18. Keluar dari MySQL

Format:

> quit;


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

1 Response to "perintah dasar MsYQL"

  1. infogue says:

    Artikel anda di

    http://database.infogue.com/cara_membuat_data_base_dari_dos_dan_php_myadmin

    promosikan artikel anda di infoGue.com. Telah tersedia widget shareGue dan pilihan widget lainnya serta nikmati fitur musikgue.infogue.com, info cinema, game online & kamus online untuk para netter Indonesia. Salam!

Posting Komentar